Hai halo!
Di episode kedua Babad Raya Legendia gue akan mengulas tuntas soal power concept di cerita Jagad Raya: Legendia yaitu Sukma.
Setiap isekai pasti akan punya power concept Kan? 🙂
Background
Sukma adalah kekuatan yang mengalir dari alam kepada makhluknya. Kekuatan yang mahadahsyat dan penuh potensial.
Setiap makhluk hidup di Nusantara dapat menggunakannya. Namun Sukma itu unik terhadap penggunanya.
Batasan
Setiap individu akan mempunyai kapasitas berapa kali dapat menggunakan Sukma. Semakin hebat Sukma makan akan semakin sedikit frekuensi untuk bisa dipakai. Jika dipaksakan maka akan pingsan, parahnya koma atau bahkan kematian.
Tipe
Sukma secara garis besar terbagi menjadi dua elemental atau non elemental.
Elemental pun terbagi menjadi
1. Elemen dasar seperti api, air, angin, udara, es, petir dsb.
2. Elemen advance seperti cahaya, kegelapan, waktu, inter-dimensi
3. Elemen para Dewa/Pahlawan/Tuhan
Penggunaan
Setiap pengguna Sukma akan mempunyai tato Sukma. Tato ini berupa tulisan kalimat ajian untuk menggunakan Sukma tersebut.
Posisi tato tersebut bisa dimana saja di tubuh sang pengguna. Tato ini didapatkan pada saat mempelajari Sukma terkait.
Pada saat Sukma tersebut digunakan maka tato yang berkorespondensi akan menyala berpendar.
Penamaan
Penamaan Sukma dan ajiannya/jurusnya dibuat menjadi:
Jenis+Sukma: Nama ajian/jurus (biasanya dalam bahasa sankerta)
Contoh: Mahawirasukma: Bedhama Dirgantara
Mahawira = Pahlawan
Bedhama: Senjata Perang
Dirgantara: Angkasa/Langit
Maka Sukma tersebut berarti Kekuatan Sukma Pahlawan: Senjata Perang dari Langit.
Keseimbangan
Setiap element akan mempunyai satu individu/makhluk sebagai pengguna Sukma paling kuat.
Unknown powers/room to grow
Tentunya power concept di Jagad Raya Legendia akan mempunyai satu keunikan yang akan membuatnya menjadi lebih menyenangkan dan tidak monoton.
Sepertinya segitu aja dulu.
Next time gue bakal share satu-satu back story’ dari Legend Character yang muncul.
See ya!
Jagad Raya: Legendia 